MDG99: Masa Depan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Saat kami mendekati akhir dari Tujuan Pembangunan Milenium (MDG) pada tahun 2015, komunitas internasional sudah melihat ke depan ke rangkaian tujuan berikutnya yang akan memandu upaya pembangunan global. MDG99, juga dikenal sebagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG), sedang dikembangkan untuk membangun kemajuan yang dibuat di bawah MDG dan mengatasi tantangan yang tersisa yang dihadapi dunia.
MDG, yang didirikan pada tahun 2000, menetapkan delapan tujuan spesifik yang akan dicapai pada tahun 2015, termasuk memberantas kemiskinan dan kelaparan yang ekstrem, mencapai pendidikan dasar universal, mempromosikan kesetaraan gender, mengurangi kematian anak, meningkatkan kesehatan ibu, memerangi HIV/AIDS, Malaria, dan Penyakit lainnya, memastikan berkelanjutan lingkungan, dan pembangunan lingkungan.
Sementara kemajuan yang signifikan telah dibuat di banyak bidang di bawah MDG, masih ada tantangan besar yang tersisa. Ketidaksetaraan pendapatan terus tumbuh, degradasi lingkungan memburuk, dan jutaan orang di seluruh dunia masih tidak memiliki akses ke kebutuhan dasar seperti air bersih, sanitasi, dan perawatan kesehatan.
MDG99 bertujuan untuk mengatasi ini dan tantangan lainnya dengan menetapkan tujuan dan target baru yang lebih ambisius dan komprehensif daripada MDG. SDG akan fokus pada berbagai masalah, termasuk kemiskinan, kelaparan, kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, energi bersih, kota -kota berkelanjutan, perubahan iklim, dan perdamaian dan keadilan.
Salah satu perbedaan utama antara MDG dan SDG adalah penekanan pada keberlanjutan. SDG mengakui bahwa masalah ekonomi, sosial, dan lingkungan saling berhubungan dan harus ditujukan secara holistik untuk mencapai hasil pembangunan yang langgeng. Ini berarti bahwa upaya untuk mengurangi kemiskinan juga harus mempromosikan keberlanjutan lingkungan, dan kemajuan di satu bidang tidak boleh datang dengan mengorbankan yang lain.
Aspek penting lain dari SDGs adalah pengakuan akan perlunya kemitraan yang benar -benar global untuk pembangunan. SDG akan membutuhkan kerja sama pemerintah, masyarakat sipil, sektor swasta, dan organisasi internasional untuk mencapai tujuan mereka. Kemitraan ini akan sangat penting untuk memobilisasi sumber daya, berbagi pengetahuan dan keahlian, dan mengoordinasikan upaya di berbagai sektor dan wilayah.
Proses pengembangan SDG saat ini sedang berlangsung, dengan masukan dicari dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, LSM, bisnis, dan individu. PBB telah mendirikan panel tingkat tinggi untuk membantu membentuk SDG, dan konsultasi terjadi di seluruh dunia untuk mengumpulkan masukan dan umpan balik tentang tujuan dan target yang diusulkan.
SDG diharapkan akan diselesaikan pada akhir 2015, dan akan memandu upaya pengembangan global selama 15 tahun ke depan. Dengan fokus mereka pada keberlanjutan, inklusivitas, dan kemitraan, SDG memiliki potensi untuk membuat dampak yang signifikan pada kehidupan orang -orang di seluruh dunia dan membantu menciptakan masa depan yang lebih adil, adil, dan berkelanjutan untuk semua.